Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Berhasi ungkap sabu-sabu 3 kilogram, Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau, Kombes Pol Ali Pranaka menyebutkan sudah menyelamatkan 210 ribu orang.
"Itu baru sabu-sabu, belum lagi ribuan pil ekstasi," terang Ali disela-sela ekspose tersangka dan barang bukti di kantor BNN Riau Jalan Pepaya, Pekanbaru, Senin (21/3/2016).
Menurut Ali, estimasi nilai barang bukti yang diamankan tersebut Rp 5 miliar lebih.
BNN mensinyalir enam orang yang diamankan merupakan sindikat.
Wilayah edar barang ilegal tersebut masih di Provinsi Riau.
"Bisa jadi di setiap kabupaten/kota mereka punya kaki tangan. Itu yang terus kita selidiki," ujar Ali.
Selain itu, pihaknya juga berharap bisa mengungkap bos besar pemasok sabu-sabu tersebut.
"DPO (daftar pencarian orang) nya ya bos besar tadi. Siapa pemasoknya, " terang Ali.
Ali juga menyebutkan, kemungkinan besar barang ilegal itu masuk ke Riau melalui jalur laut.
"Kita mendapatkan informasi ada penyaluran narkoba di Pulau Rupat. Jadi kuat dugaan narkoba dibawa lewat jalur laut, " ujarnya.
Diberitakan, BNNP Riau berhasil ungkap sabu-sabu 3 kilogram dan 1500 pil ekstasi dari usaha penyelidikan selama tiga hari. (*)