News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cegah Jaringan Santoso, Polda Sulselbar Tempatkan 30 Bhabinkamtibmas di Setiap Polres

Editor: Wahid Nurdin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolda Sulawesi Selatan dan Barat, Irjenpol Pudji Hartanto memberi arahan kepada 1800 anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), Senin (28/3/2016), di Gedung Balai Prajurit M Jusuf, Makassar, Sulawesi Selatan.

Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR  -  Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat mengerahkan 30 personel Bhabinkamtibmas di setiap Polres yang ada di wilayah Sulselbar guna mengatisipasi dan mencegah menyebarnya ajaran raadikalisme dan jaringan terorisme.

Seluruh Personil Bhabinkamtibmas ini tergabung dalam Operasi Guna Waspada Lipu 2016.

Yang akan mulai bergerak dari tanggal 28 Maret 2016 hingga 21 hari kedepan.

Operasi ini dicanangkan sebagai langkah preventif pencegahan.

Nantinya aseluruh Personil yang disiagakan bertugas  memberikan sosialisasi serta pemahaman kepada masyarakat.

Terutama dilingkup pemuda maupun pelajar dan lebih difokuskan di daerah perbatasan antara Sulawesi Selatan dan Sulawesi tengah.

Langkah ini ditempuh oleh Polda Sulselbar, mengingat saat ini jaringan Santoso Cs sedang dalam kepungan Personil yang tergabung dalam Operasi Tinombala.

Guna mendukung operasi tersebut maka dicanangkanlah Operasi Lipu 2016.

""Karena Sulsel berbatasan dengan Sulteng yang saat ini sedang giat melakukan operasi terpusat Tinombala yang tujuannya adalah untuk menangkap komplotan teroris Santoso. Kondisi saat ini boleh katakan secara situasi harus ditingkatkan kewaspadaanya maka dai itu Operasi Lipu 2016 hadir," ujar Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Pudji Hartanto usai memimpin Gelar Pasukan Operasi Lipu 2016 di lapangan Karebosi, Senin (28/3/2016).(*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini