TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Mobil boleh mewah SUV Pajero dan pakai nomor polisi cantik KT 17 MK, namun tindakan Andi Ilham (41), warga Perum Alaya Samarinda, sungguh memalukan.
Ia membayar pengisian BBM mobil mahalnya menggunakan uang palsu (upal).
Kejadian bermula, Rabu (6/4/2016) sekitar pukul 09.00 Wita di jalur Poros Samarinda-Balikpapan, tepatnya di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) kilometer 19.
Andi Ilham datang mengisi BBM jenis solar ke mobil Pajero KT 17 MK.
Seusai mengisi, Andi memberikan 2 lembar uang pecahan Rp 100 ribu kepada petugas SPBU.
Dengan gerak-gerik terburu-buru, tingkahnya memancing kecurigaan petugas SPBU.
Saat diraba alangkah terkejutnya bahwa uang yang diterima ternyata palsu.
Berbekal hapal pelat nomor mobilnya yang cantik, pihak SPBU melapor ke pihak kepolisian.
Andi berhasil diamankan di pos lantas kilometer 23.
Selanjutnya polisi di lapangan berkoordinasi dengan Unit Jatanras Polda Kaltim yang langsung meluncur ke TKP.
Dari hasil pemeriksaan, polisi berhasil mengamankan barang bukti uang palsu sebanyak Rp 3,9 juta.
"Jadi pengungkapan ini berkat kerja sama antara petugas PJR Ditlantas Polda Kaltim, Polsek, dan Jatanras, Saat ini kita masih lakukan pemeriksaan secara intensif kepada pelaku untuk mengetahui asal usul upal yang dibawa," Kata Kanit Jatanras Polda Kaltim, AKP Amran, kepada Tribunkaltim.co, Rabu (6/4/2016).