TRIBUNNEWS.COM, LUBUKLINGGAU - Sedang asyik menonton pertandingan bulu tangkis di televisi pada Sabtu (9/4/2016) sekitar pukul 22.00 malam, Rifat Achmad (55) mendengar suara ramai diluar rumahnya.
Ketua RT09 Kelurahan Cereme Taba Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau, itu pun bergegas membuka pintu.
Setelah pintu terbuka, ia kaget melihat banyak orang didepan rumahnya.
Ia makin kaget setelah mengetahui ternyata rombongan yang datang ke rumahnya malam-malam tersebut adalah anggota Polres Lubuklinggau, dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Ari Wahyu Widodo.
Barulah setelah ada komunikasi, aparat kepolisian menjelaskan tujuan kedatangan untuk silaturahmi dan mencari informasi mengenai kondisi kamtibmas di pemukiman.
"Awalnya kaget juga didatangi aparat kepolisian malam-malam. Namun setelah dijelaskan, akhirnya kita ngerti. Tentunya kita menyambut baik dengan adanya operasi seperti ini," ungkap Rifat Achmad.
Dengan kegiatan seperti ini menurutnya, pihaknya bisa berhubungan langsung dengan aparat kepolisian.
Dan jika ada kejadian-kejadian dipemukiman, maka pihaknya tak akan segan untuk melaporkan kepada petugas.
Kegiatan seperti ini menurutnya juga bisa menciptakan kesadaran hukum di masyarakat.
Sehingga masyarakat terpanggil untuk turut berperan serta menjaga kamtibmas serta mengawasi adanya penyalahgunaan narkoba dilingkungan masing-masing.
Sementara Kapolres Lubuklinggau AKBP Ari Wahyu Widodo mengatakan, pihaknya menggelar operasi "sambang rumah" ketua RT.
Operasi yang pertamakali digelar ini, dilakukan untuk menjalin silaturahmi dan mencari informasi kamtibmas di pemukiman masyarakat.
Dikatakan, saat ini sedang digelar "Operasi Bersinar" dan pihaknya melakukan terobosan dengan giat menyambangi rumah Ketua RT.
Dalam kegiatan ini, pihaknya menyambangi 28 Ketua RT yang tersebar di tiga kelurahan, yaitu Kelurahan Karyabakti sebanyak 9 RT, Kelurahan Wirakarya 10 RT dan Kelurahan Ceremetaba sebanyak 9 RT.