Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Muhammad Alidona
TRIBUNNEWS.COM, BALIKPAPAN - Fenomena kasus ngelem di Kota Balikpapan yang mayoritas pelakunya adalah kalangan pelajar kian memprihatinkan.
Fenomena ngelem ini seakan tidak mudah diatasi.
Meski sudah berulang kali mereka terjaring razia oleh pihak kepolisian atau Satpol PP, tetap saja para anak dibawah umur ini kembali menghirup lem.
Hal tersebut membuat Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan meningkatkan upaya pencegahan dengan menggandeng sejumlah instansi terkait.
Baik yang bersifat jangka pendek maupun jangka panjang.
Salah satunya yakni dengan membuka layanan konseling bagi orangtua korban.
Kepala BNNK Balikpapan, Drs I Ketut Rasna, mengungkapkan upaya tersebut untuk memberi pemahaman kepada orangtua terhadap bahaya ngelem bagi anak-anak.