Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Krisman Dachi (32), satu dari tiga kawanan perampok bersenjata api yang diringkus petugas Satuan Reserse Kriminal Polres Samosir ternyata sempat kabur ke luar Pulau Sumatera. Tersangka Krisman lari ke Provinsi Banten.
"Para pelaku ini kami tangkap di dua tempat terpisah. Untuk tersangka KD (Krisman Dachi), yang bersangkutan kami tangkap di Banten," kata Kapolres Samosir, Ajun Komisaris Besar Eko Suprihanto, Senin (25/4/2016).
Sementara untuk tersangka Jaka Sibuea (19) dan Tugas Sinaga (31), keduanya ditangkap di Dairi. Namun tersangka Krisman dan Jaka terpaksa ditembak karena berusaha kabur.
"Tersangka KD dan JS kami lumpuhkan karena berusaha kabur. Mereka juga berusaha melawan saat diringkus," ungkap Eko.
Sebelumnya, para tersangka ini kompak merampok pengusaha kopi Indra Sinaga warga Desa Pananggangan, Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir.
Peristiwa perampokan ini terjadi pada Selasa (5/4/2016) lalu.
Saat menjalankan aksinya, para pelaku menodongkan senjata api laras panjang terhadap istri korban. Mereka berhasil membawa kabur uang tunai Rp 50 juta beserta sejumlah perhiasan emas. (ray/tribun-medan.com)