Laporan Wartawan TribunSolo.com, Galuh Palupi Swastyastu
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Soeharto dan Siti Hartinah, Ibu Negara kedua RI merupakan pasangan legendaris.
Pak Harto dan Ibu Tien, demikian panggilan rakyat Indonesia terhadap dua sosok ini.
Pada masanya pasangan ini dalah tokoh yang tak terlupakan tak ada orang yang tak mengenal pasangan ini.
Bahkan nama menteri-menterinya sebagian besar rakyat hafal.
Ada kisah yang tersembunyi dan seolah lepas dari catatan sejarah.
Kisah percintaan antara pak Harto dan Ibu Tien.
Seperti dikutip dari TribunSolo.com yang mengunggah kisah romansa ini berdasarkan buku 'Pak Harto The Untold Stories' terbitan Gramedia Pustaka Utama, ternyata banyak kisah mengejutkan.
Berdasar buku tersebut, pasangan ini memiliki kisah cinta yang sedikit berbeda dibandingkan dengan pasangan presiden-presiden lain Indonesia.
Ya, kisah cinta keduanya berawal dari sebuah perjodohan.
Ide Perjodohan
Saat itu Pak Harto yang berusia 26 tahun sedang bertugas di Jakarta.
Pak Harto didatangi oleh paman dan bibinya yang sekaligus juga orangtua angkatnya.
Istimewa - Presiden Soeharto menerima sungkem dari Ibu Tien Soeharto pada hari Idul Fitri 1 Syawal 1415 Hijriah, 3 Maret 1995.
Hari itu paman Pak Harto tiba-tiba bertanya perihal pernikahan.