Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUNNEWS.COM, MAROS - Seorang security kompleks perumahan Bumi Citra Lestari (BCL), Batangase, Kecamatan Mandai, Sulawesi Selatan, Akmal (34) tewas setelah ditikam oleh anggotanya sendiri, Adnan (39) sebanyak tujuh kali, Selasa (24/5/2016).
Kapolsek Mandai, Iptu Amalia mengatakan, peristiwa tersebut berawal saat pelaku sementara berjaga di pos security. Tiba- tiba korban dalam keadaan mabuk mendatangi pelaku.
"Kejadiannya berawal saat korban ini mendatangi pelaku dalam keadaan mabuk sekitar pukul 17.30 wita. Disitu sempat terjadi perkelahian," ujarnya.
Beruntung kepala security kompleks tersebut, Riko datang melerai. Keduanya kemudian berhenti dan korban meninggalkan tempat dan pelaku kembali bertugas.
Sekitar 10 menit kemudian, korban kembali lagi dan memukul pelaku. Pelakupun akhirnya naik pitam dan mengambil sangkurnya dan mengejar korban sampai di blok A.
Saat pelaku mengejar, ia langsung mendapat dan menikam korban sebanyak tujuh kali. Tikaman pertama di bagian paha kiri dan kanan, kemudian korban berdiri lagi, pelaku menikam kembali di bagian dada dan punggung korban hingga sekarat.
"Dia ditikam sebanyak tujuh kali. Tikaman itu terdapat dibagian paha, dada dan punggung. Diduga pemicunya karena pembagian jam kerja," ujarnya.
Setelah menikam, pelaku kemudian melarikan diri dengan menyelipkan sangkurnya di punggung. Setelah itu, pelaku menyerahkan diri ke Mapolda Sulsel.
Sementara korban dilarikan ke RSUD Salewangang oleh polisi dan warga setempat yang melaporkan kejadian tersebut. Namun saat sementara perjalanan, korban meninggal. (*)