TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, menuturkan bahwa dirinya kerap memakai pakaian bekas saat belajar di Belanda.
Meski begitu, wali kota perempuan pertama Surabaya itu mengaku tidak pernah malu.
"Saat sekolah di Belanda dulu, saya belanja pakaian bekas, dan tidak malu. Uang sangu-nya disimpan untuk keperluan lainnya," kata Risma, Senin (4/7/2016).
Hal itu juga disampaikan Risma saat memberikan barang bekas layak pakai kepada warga kurang mampu dari program Surabaya Peduli di Kelurahan Lakarsantri dua hari lalu.
Risma berharap, agar mereka yang menerima barang layak pakai tidak malu untuk memakainya.
"Jangan malu pakai baju bekas. Kalau masih bagus kan bisa buat Lebaran," ungkapnya.
Di akhir Ramadhan, Pemkot Surabaya membagikan ribuan item barang layak pakai seperti pakaian hingga mainan.
"Anak-anak yang sebelumnya tidak punya mainan, sekarang punya mainan," ucapnya.
Barang-barang layak pakai tersebut dihimpun Pemkot Surabaya dari warga sejak awal Ramadhan lalu. Petugas dari Pemkot Surabaya bahkan bersedia menjemput barang-barang tersebut dari pemiliknya.(Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)