News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Tembak Mati Begal dan Penjambret yang Telah 12 Kali Beraksi

Penulis: Wakos Reza Gautama
Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya.

Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama

TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Petugas Polresta Bandar Lampung menembak mati Rahman, tersangka begal dan jambret.

Polisi terpaksa menembak karena Rahman melakukan perlawanan dengan mengeluarkan senjata tajam saat hendak ditangkap.

Dalam kondisi luka tembak Rahman dilarikan ke rumah sakit namun tewas akibat kehabisan darah.

Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya, Rahman terbilang sadis dalam beraksi.

Dery menuturkan, Rahman dan rekannya Faris selalu membawa senjata tajam setiap beraksi.

"Mereka ini sudah 12 kali menjambret dan begal," ucapnya, Selasa (16/8/2016). Korban terakhir adalah Agustinus pada 8 Agustus 2016 lalu.

Dery menerangkan, ketika itu korban mengendarai sepeda motor melintas di Jalan Sutan Syahrir, Pahoman.

Dari arah belakang, datang Rahman dan Faris memepet sepeda motor korban.

Korban kemudian menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor kedua tersangka dan  Rahman mengeluarkan senjata tajam dan menusuk wajah korban.

Dery mengatakan, korban teriak sehingga mengundang perhatian warga sekitar sehigga  massa mengepung dan menangkap Faris, sedangkan Rahman melarikan diri.

Menurut Dery, petugas yang patroli ikut mengejar Rahman sampai menemukan tersangka dan terpaksa menembak mati karena akan melawan menggunakan senjata.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini