Laporan Wartawan Surya, Rorry Nurwawati
SURYA.CO.ID, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berharap gedung Balai Pemuda bisa menjadi ladang kesenian bagi masyarakat Surabaya, Jawa Timur.
"Saya ingin Balai Pemuda jadi tempat pertunjukan seni bagi anak-anak Surabaya. Saya mohon anak-anak yang sekolah tari, jangan minder. Kalian harus bangga. Selama kalian berprestasi, kalian bisa menjadi profesional. Ruang itu kini terbuka bagi kalian. Karena anak-anak yang berprestasi bukan hanya di bidang akademik,” ujar Risma, Jumat (19/8/2016).
Risma mendorong Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan beberapa dinas terkait lainnya untuk membantu mewujudkan harapan tersebut.
"Tujuannya agar warga paham budaya dan itu bukan hanya musik dan tari. Tapi bagaimana perilaku kita terbentuk. Kini semua tamu yang datang ke Surabaya bisa bilang Surabaya kota berbudaya,” jelas dia.
Masih kata Risma, kemampuan seni anak-anak Surabaya mendapatkan apresiasi positif dari tamu-tamu luar negeri yang berkunjung ke Surabaya.
"Ada yang bilang pertunjukannya sudah sekelas internasional. Bahkan ada yang bilang katanya sudah setaraf broadway (teater profesional di Amerika),” terang Risma.
Peraih Ideal Mother dari Universitas Kairo ini menambahkan, "Saya juga ingin ada pengajar yang bisa lihat ke broadway sana. Supaya wawasan bertambah dan bisa mengajarkan anak-anak hal-hal baru."
Risma juga berencana membangun ruang bawah tanah sebagai tempat jujukan para wisawatan. Tempat ini bukan sekadar tempat biasa, melainkan juga untuk jual sentra UKM khas Surabaya.
Risma menjelaskan, nantinya ruang bawah tanah akan dibangun dua tingkat. Tingkat pertama akan digunakan sebagai Sentra PKL dan UKM. Sedangkan tingkat kedua digunakan lahan parkir.
"Saya ngomong begitu karena Surabaya sudah menjadi kota dunia sekarang. Saya sudah berpikir begitu. Saya ingin ruang di pusat kota bisa dimanfaatkan maksimal untuk kesejahteraan masyarakat," jelas Risma.