News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Upaya Desa Temurejo Banyuwangi Menyiapkan Jadi Desa Agrowisata

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Banyuwangi saat mengunjungi Balai Desa Temurejo

TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Desa Temurejo, Kecamatan Bangorejo Banyuwangi mulai mempersiapkan diri untuk menjadi desa agrowisata.

Potensi pertanian buah naga dan jeruk di Temurejo, menjadi andalan menjadi desa agrowisata.

Geografis Temurejo yang memiliki banyak lahan pertanian buah naga dan jeruk, membuat Temurejo menjadi salah satu desa penghasil buah naga dan jeruk andalan di Banyuwangi.

Menurut Kepala Desa Temurejo, Fuad Musyadad, wisatawan nantinya bisa berkeliling sambil menikmati langsung buah naga dan jeruk di lokasi.

"Mereka bisa langsung menikmati buah-buahan di persawahan," kata Fuad.

Bahkan menurut Fuad, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan agen travel di Malang, yang nantinya bisa membawa para wisatawan ke Temurejo.

"Sudah banyak wisatawan lokal maupun asing ke sini. Mereka ada yang berjalan kaki, dan mengendarai kendaraan menikmati suasana persawahan," kata Fuad.

Temurejo memproduksi buah naga dan jeruk organik. Desa ini termasuk penghasil buah naga dan jeruk organik di Kecamatan Bangorejo yang memang dikenal sebagai pemasok buah organik.

Hasil buahnya telah memasok jaringan ritel besar di Jakarta dan membanjiri pasar di Jawa.

Apalagi menurut Fuad, dengan program Smart Kampung yang digagas oleh Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, menuntut desa untuk berinovasi.

"Dengan kerjasama dengan agen-agen travel diharapkan perekonomian masyarakat desa juga ikut meningkat," kata Fuad.

Selain menyiapkan desanya menjadi agrowisata, menurut Fuad, desanya juga meningkatkan kualitas pelayanan publik. Di balai desa Temurejo, sejak diterapkan Smart Kampung, malam hari balai desa tidak pernah sepi.

Tiap malam, banyak warga yang datang ke balai desa untuk melakukan aktifitas yang berkaitan dengan internet. Ini karena di balai desa tersebut, telah dipasang wifi gratis.

"Terutama anak-anak banyak yang datang untuk mengerjakan tugas dari sekolah," kata Fuad.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini