Diketahui, AS yang juga merupakan anggota geng dari Setan Senyiur Comunity (SSC) itu, terlebih dahulu menonton film porno yang terdapat di handphone-nya, sebelum mempraktikkan langsung kepada korbannya.
Terakhir kali pelaku berhubungan badan dengan korbannya, yakni Db yang dilakukannya pada Juli silam.
Akhirnya keluarga Db melaporkan hal tersebut ke kepolisian karena mengetahui Db telah berbadan dua.
"Mendapat laporan itu, kami langsung amankan yang bersangkutan di sekolahnya pada 24 Agustus lalu," katanya.
Saat ini sudah ada tiga korban yang melapor danĀ masih menunggu satu korbannya lagi untuk melapor.
"Ini juga sebagai peringatan bagi orangtua, jangan lengah dan senantiasa memantau pergaulan. Jangan sampai kejadian seperti ini kembali terjadi," ucap Kanit Reskrim Polsekta Sungai Kunjang, Iptu Heru Santoso.