News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub DKI Jakarta

Jika Digandengkan Yoyok Atau Djarot di Pilkada DKI, Ini Jawaban Mengejutkan Risma

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini beramai-ramai mengecat seluruh gang menjadi warna-warni. Risma yang tiba sekitar pukul 07.00 wib dengan mengenakan kaos ungu langsung menyapa para warga.

Laporan Wartawan Surya Rorry Nurwawati

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA -  Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memiliki cara unik saat merespon seabrek pertanyaan terkait Pilkada DKI Jakarta dari awak media.

Guyonan dan celetukan khas muncul saat ditanya soal pendukung Risma di Jakarta akan datang ke Surabaya untuk menjemputnya.

Risma menjawabnya dengan santai dan tertawa.

"Ya datang aja, saya ucapkan selamat datang di Surabaya, mudah-mudahan krasan," ujarnya.

Bila kedatangan pendukung Risma ternyata untuk menjemputnya berangkat ke Jakarta, Risma justru mengaku bisa berangkat sendiri.

"Jemput itu, apa aku gak bisa berangkat sendiri?" celetuknya.

Lebih jauh disinggung bila Risma maju ke Pilkada dan digandengkan dengan Bupati Batang Yoyok Riyo Sudibyo, maka akan menang?

"Kemarin aku sudah gandengan itu sama Bupati Batang. Memangnya mau menang-menangan, saya sampaikan sebetulnya bukan menang-menangan karena jabatan tidak boleh diminta," kata Risma sambil tertawa.

Ditanya lagi, bila Risma digandengkan dengan Djarot Syaiful Hidayat, apa tanggapannya?

"Lho, aku kemarin yo gandengan juga," kata Risma sambil tertawa lepas.

Sejauh mana komunikasi Risma dengan Ketua PDI-P Megawati Soekarnoputri dan apakah dalam pertemuannya membahas pencalonan untuk maju Pilkada DKI Jakarta? Risma justru menampiknya.

"Besok aku ke Jakarta, tapi tidak ngomong itu. Ibu itu ngajari aku soal penanganan bencana. Bencana itu apa, gimana pertanian, gimana kesehatan anak, bagaimana habitat alam ini bisa kembali," kata Risma.

Apakah ajaran ketua partai berlambang kepala banteng moncong putih itu, merupakan sinyal kuat buat Risma maju untuk memimpin DKI Jakarta?

"Signal opo, kamu pancing opo ae gak iso, ayo pancingen opo ae gak iso (Sinyal apa, kamu pancing apa saja gak bisa, ayo pancing saja, Red)," tantang Risma sambil terbahak.

Bila nanti PDI-P mengumumkan pasangan yang maju pada Pilkada DKI Jakarta saat-saat last minute, dan ternyata adalah Risma yang diusung, Risma justru menjawab dengan ungkapan plesetan.

"Jawaban bersedia atau tidak tergantung nanti. Aku jawabnya juga last minute ya, jadi gak sekarang jawabnya, jawabnya last minute, opo lasmini," tandas Risma sambil tertawa lepas.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini