Laporan Wartawan Bangka Pos, Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA - Brigjen Yovianes Mahar tak bisa melupakan rasa kekeluargaan selama tujuh bulan menjabat Kapolda Kepulauan Bangka Belitung.
"Paling berkesan adalah rasa kekeluargaan yang membekas di hati saya selama bertugas di Bangka Belitung," ujar Yovianes menahan haru saat ditemui di Polda Kepulauan Bangka Belitung, Pangkalpinang, Kamis (6/10/2016).
Selama bertugas sebagai anggota Polri, Yovianes mengakui semua daerah yang pernah ia injak memiliki keragaman suku, budaya dan agama. Tapi, masyarakat di Kepulauan Bangka Belitung sangat menjunjung tinggi persaudaraan dan selalu menjaga hubungan kekeluargaan.
Ia merasa diterima di manapun berada di tengah masyarakat selama di Kepulauan Bangka Belitung. "Mau
kemana pun saya menemui masyarakat selalu diterima seperti saudara sendiri," ia menambahkan.
Yovianes dimutasi sebagai Kapolda Bengkulu. Ia berharap mantan Kepala Biro Paminal Divpropam Polri, Brigjen Anton Wahono, sebagai penggantinya, bersama masyarakat bisa terus menjaga situasi di Bangka Belitung damai dan kondusif.
"Yang mengganti saya pasti lebih baik, tentu berharap terus menjaga rasa kekeluargaan dan persaudaraan di Bangka Belitung," kata Yovianes.
Mutasi Yovianes bersamaan dengan mutasi perwira berpangkat Kombes hingga Komjen sebanyak 25 orang.
Selain jabatan Kapolda Kepulauan Bangka Belitung dan Kapolda Bengkulu, Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga mengganti Kapolda Sumut, Kapolda Lampung dan Kapolda Banten serta jabatan Kabaintelkam dan Kadivkum.