Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Seorang warga negara asing tewas usai tertabrak kereta api di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta, Kamis (20/10/2016) pagi sekitar pukul 07.45 WIB.
Saat itu diketahui korban yang berjenis kelamin perempuan bersama seorang teman prianya sempat duduk-duduk di peron antara jalur 1 dan jalur 2.
"Mereka sempat duduk-duduk bercanda ngerokok-ngerokok foto-foto di situ," cerita Hary salah seorang petugas di Stasiun Lempuyangan.
Diketahui keduanya akan menggunakan KA Sri Tanjung yang akan menuju Banyuwangi Jawa Timur yang sudah siap berjalan di jalur 2.
Saat itulah KA Joglokerto relasi Solo-Puwokerto melintas dan hendak berhenti di Stasiun Lempuyangan dari arah timur di jalur 1.
"Nah pas itu tahu-tahu mereka menabrakkan diri ke kereta itu," ujarnya.
Sontak korban sempat terseret sekitar 30 meter sebelum akhirnya kereta benar-benar berhenti.
Korban pun langsung meninggal di TKP, kejadian ini sempat membuat stasiun yang sedang ramai tersebut menjadi geger.
Sementara KA Sri Tanjung yang sudah siap berjalan kemudian melaju ke timur.
Tak lama berselang petugas dari kepolisian serta Inafis berdatangan ke TKP untuk memeriksa keadaan korban.
Sekitar pukul 09.00 WIB korban kemudian dievakuasi ke RSUP dr Sardjito Yogyakarta, sementara teman prianya dikabarkan tetap melanjutkan perjalanan.
Saat ini petugas stasiun masih membersihkan ceceran darah dan kotoran yang ada di stasiun.