Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Korban tertabrak kereta api Joglokerto di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta Kamis (20/10/2016) pagi diketahui bernama Denise Pronk asal Belanda.
Dari fotocopi paspor negara Belanda yang didapatkan Tribunjogja.com diketahui korban bernama Denise Pronk kelahiran April 1993.
Korban sebelumnya diketahui hendak naik ke KA Sri Tanjung relasi Yogyakarta - Banyuwangi bersama seorang teman prianya.
Humas KAI Daop VI Eko Budiyanto mengatakan dari keterangan yang dihimpun Denise diduga melakukan bunuh diri.
"Ada indikasi kuat aksi bunuh diri, dari informasi orang-orang yang ada serta petugas di sana sudah coba menghalangi. Jadi ada indikasi dia meloncat," jelasnya.
Di luar kejadian hari ini dia mengklaim pihaknya sudah melakukan pengamanan maksimal kepada pengguna stasiun, dimana masyarakat dilarang keras melewati garis kuning.
Himbauan ini sudah disampaikan melalui pengumumman yang tertempel di beberapa titik serta himbauan melalui pengeras suara secara terus menerus.
"Petugas keamanan kita juga selalu jemput bola keliling, tapi masyarakat harus tetap waspada masing-masing," tambahnya. (*)