Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatam
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil belakangan mendapat hujan kritik terkait dua banjir besar di Jalan Pasteur dan Pagarsih.
Banyak yang meluapkan kritik pedas dengan mengaitkan "hobi" Ridwan Kamil yang doyan membuat taman dan rajin bermedia sosial.
Para pengkritik meminta pria yang akrab disapa Kang Emil untuk juga ikut memikirkan masalah banjir.
Masalah yang tak kalah membuat riuh netizen dan warga Kota Bandung untuk berkomentar sinis bertalian dengan pencopotan jabatan kepala sekolah yang dinilai melanggar, diduga menarik pungutan liar dan melanggar peraturan.
Kepada para pengkritik, Kang Emil menantang mereka untuk hadir di acara diskusi kebijakan nasional "Bedah Bandung."
"Kritikus ilmiah, haters emosional dan yang hobi bilang pencitraan mari kita kumpul dialog bedah data tentang plus minusnya pembangunan Bandung di UPI," ujar Kang Emil di akun Twitternya, Kamis (27/10/2016).
Acara tersebut akan digelar di Auditorium PKM Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada Jumat (28/10/2016), pukul 18.30 WIB sampai selesai.
Cuitan Kang Emil mendapatkan respons beragam dari netizen.
Against Capitalism
@FsPropaganda
@ridwankamil ngundangnya koq sinis gitu kang?biasanya kan santun
Guntur Noeg @kakimerbabu
@ridwankamil << walikota mu mmg keren@febbylorentz . Berani minta maaf, lalu mengajak masy utk diskusi..
Bones Corleone ✌ @PremanAnfield
@ridwankamil SILAHKAN DATANG TUH, JANGAN CUMA BERANI DI DUNIA MAYA, hahaha....
Rahim abs @rahim_abs
@ridwankamil kalau yang tidak termasuk 3 golongan itu