“Respons di Medsos sangat bagus. Namun sayang tak ada yang mengaku tahu dan melihat korban di Gianyar,” ucap seorang petugas di kepolisian.
Pihak keluarga juga sudah mencari keberadaan Handayani di sekolahnya di SMK Pariwisata Kertayasa, Desa Singakerta, Ubud.
Namun pihak sekolah mengatakan, Handayani tidak datang ke sekolah sejak Senin (31/10/2016).
Teman-teman sekolah, terutama sekelas juga tidak mengetahui keberadaannya.
Kapolsek Ubud, AKP Nyoman Wirajaya membenarkan adanya laporan tersebut.
Kata dia, saat korban meninggalkan rumah, tidak ada permasalahan apapun di keluarga.
Bahkan dia sempat berpamitan pada keluarga sebelum pergi jalan-jalan ke pusat Kota Gianyar.
“Berdasarkan keterangan keluarga, saat pergi dari rumah tidak ada masalah. Saat ini anggota sudah dikerahkan untuk mencari keberadaan yang bersangkutan,” ujarnya.