News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Akhirnya Mbah Gotho Mampu Mendengar di Usianya 145 Tahun

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo memasangkan alat bantu dengar di telinga Mbah Gotho, pria asal Klaten kelahiran 1870. Foto diambil saat penyerahan alat bantu dengar di halaman Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (14/11/2016). TRIBUN JATENG/SUHARNO

Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suharno

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Dari sekian yang hadir, sosok Suparman alias Sodimejo paling ditunggu-tunggu. Pria kelahiran 31 Desember 1870 itu siap mendapat alat bantu dengar.

Mengenakan setelan batik biru lengan panjang, sambil membawa tongkat Suparman dibantu saat menuju kursi undangan yang telah tersedia di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (14/11/2016).

Pria yang akrab disapa Mbah Gotho ini diduga pria tertua di dunia. Ia berasal dari Kabupaten Sragen. Kakek berusia 145 tahun ini satu dari sejumlah peserta yang mendapatkan alat bantu dengar.


Sodimedjo alias Mbah Gotho dilahirkan pada 31 Desember 1870. BBC

Mbah Gotho digandeng cucunya, Suryono, maju ke tengah mimbar. Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, kemudian memberikan secara simbolis alat bantu dengar untuknya.

Pemberian alat bantu dengar ini diselenggarakan oleh Starkey Foundation dalam program 'So Indonesia Mau Hear'. Sekitar 1.426 warga mendapatkan alat bantu dengar.

"Pemberian alat bantu dengar ini tanpa syarat. Tidak ada syarat usia, hingga syarat penyebab gangguan pendengaran. Apakah karena bawaan sejak lahir ataukah karena sakit," ujar panitia acara, Sumartono Hadinoto, di lokasi. 

Usai mendapat alat bantu dengar, Mbah Gotho mulai lancar berbicara dengan sejumlah orang yang mengajaknya berbicara.

"Seneng angsal alat niki. Niki sampun krungu (Senang mendapat alat ini. Saya sudah bisa mendengar, red)," ujar Mbah Gotho.

Usai mendapat alat bantu dengar Suryono dan anggota keluarga tak kesulitan untuk berkomunikasi dengan sang kakek.

"Dulu sangat susah berkomunikasi karena kami harus bersuara agak keras. Tetapi sekarang sudah normal untuk berkomunikasi," ungkap Suryono.


Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, berbincang dengan Mbah Gotho di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin (14/11/2016). Di usia menginjak 145 tahun Mbah Gotho masih bisa mendengar secara jelas berkat alat bantu dengar. TRIBUN JATENG/SUHARNO

Data dalam KTP Mbah Gotho tertulis ia dilahirkan pada 31 Desember 1870 di Klaten. Ia tahu sejarah Pabrik Gula Gondo Winangoen di Klaten dan Pabrik Gula Mojo di Sragen yang berdiri 1860.

Di usianya yang sudah sepuh Mbah Gotho yang masih sering mencabuti rumput di rumahnya meski badannya bungkuk.

Dahulu Mbah Gotho punya empat istri, tapi sudah meninggal semua. Sebanyak 10 saudara Mbah Gotho pun sudah meninggal, termasuk lima anaknya.

Sulit memverifikasi data kelahiran Mbah Gotho untuk dinobatkan sebagai manusia tertua di dunia. Rekor manusia tertua di dunia masih dipegang wanita asal Prancis, Jeanne Calment

Jeanne Calment membukukan rekor usia selama 122 tahun 164 hari. Wanita ini lahir pada 21 Februari 1876 dan meninggal pada Tanggal 4 Agustus 1997.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini