Tergiur dengan harga Dollar Singapura tadi, korban pun mengatakan memiliki emas dan uang.
Maka korban pun menjemput emas batangan dan menarik uang dari tabungannya.
Setelah uang Dollar Singapura ditukar dengan emas dan uang rupiah, pelaku kemudian meminta korban membelikan air mineral.
Celah itulah yang dimanfaatkan pelaku kabur.
Korban tidak pernah lagi menemukan lelaki tersebut.
"Jadi korban memang sudah ditipu oleh sindikat yang terorganisir. Mereka sudah menentukan targetnya dan kemudian melakukan tipu daya melalui uang Dollar Singapura," terang Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto, Selasa (29/11/2016).
Dikatakannya, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penipuan tersebut.
"Pelaku masih lidik. Saya menghimbau masyarakat senantiasa waspada dan hati-hati berbagai modus penipuan," pungkas Bimo.