TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Terminal bus antar kota antar provinsi Tirtonadi di Surakarta, Jawa Tengah, akan segera menerapkan sistem e-ticketing atau tiket elektronik sebagai upaya peningatan pelayanan dari fasilitas umum ini.
"Ini masih uji coba, nanti arahnya memang akan ke sistem e-ticketing," ujar Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Surakarta, Yosca Herman Soedradjad di Surakarta, Kamis (8/12/2016).
Terminal Tirtonadi disebutkan akan menjadi terminal bus percontohan yang menggunakan sistem tiket elektronik.
Pengelolaan sistem tiket elektronik ini akan dikelola oleh pengelola Terminal Tirtonadi yang bekerja sama dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda).
Organda dan Dinas Perhubungan kemudian menunjuk pihak ketiga sebagai rekanan yang menjual tiket bus dalam jaringan (online).
Dengan pembelian tiket dalam jaringan, masyarakat dapat memilih operator bus yang hendak digunakan, jadwal pemberangkatan, hingga posisi tempat duduk di dalam bus.
Pada kesempatan yang berbeda Kepala Tata Usaha Terminal Tirtonadi Joko Supriyanto mengatakan nantinya tiket bus juga dapat dibeli melalui Payment Point Online Bank (PPOB), aplikasi di ponsel cerdas (smartphone), hingga pembelian di mini market.
"Tujuannya adalah untuk memudahkan masyarakat," kata Joko.
Joko juga mengungkapkan, sosialisasi sistem tiket elektronik ini sudah dilakukan melalui laman khusus penjualan tiket bus.
Dari 46 perusahaan otobus (PO), baru 20 PO yang setuju menggunakan sistem tiket elektronik.
Oleh sebab itu pengelola Terminal Tirtonadi masih menyediakan loket penjualan tiket bagi PO yang belum turut ambil bagian dalam sistem tiket elektronik dan untuk melayani masyarakat yang tidak bisa memesan tiket dalam jaringan. (ANTARA)