Laporan wartawan Tribun Jateng, Rival al-Manaf
TRIBUNNEWS.COM, DEMAK - Warga Dukuh Tempel, Desa Wonokerto, Kecamatan Karangtengah, Demak, resah karena adanya serangan ribuan lalat beberapa bulan terakhir.
Warga sekitar, Kasri (43) menjelaskan lalat berkerumun di sisa makanan, tempat sampah, dapur, dan beberapa tempat lain selama 24 jam.
"Paling sedih kalau sedang nyuapin anak sambil bermain, lalatnya itu hinggap ke makanan anak," terangnya Senin (13/3/2017).
Hal itu diakui membuatnya resah sehingga harus seringkali menutup jendela dan pintu hingga menghindari kegiatan di luar rumah. Semprotan anti serangga dan lem lalat juga telah ia siapkan. Namun, menurutnya, jumlah lalat tak kunjung habis.
"Ya cuma berkurang, tapi nanti banyak lagi, begitu terus," ucapnya pasrah.
Pria yang juga menjabat bendahara DukuhTempel tersebut menduga lalat-lalat datang dari peternakan ayam yang tidak jauh dari pemukiman warga.
Ia membeberkan, masyarakat sekitar pernah menegur pemilik peternakan ayam.
20 Latihan Soal Matematika Kelas 5 SD BAB 4 Kurikulum Merdeka & Kunci Jawaban, Keliling Bangun Datar
Download Modul Ajar Serta RPP Seni Rupa Kelas 1 dan 2 Kurikulum Merdeka Lengkap Link Download Materi
"Yang punya bilang ingin menanggulangi, namun sampai sekarang belum hilang," tandasnya.
Ia pun berharap ada upaya dari pemerintah untuk mengatasi permasalahan ini.(*)