Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Meski sempat menjalani perawatan pascadiamuk massa karena kedapatan tangan mencuri sepeda motor Honda Beat BK 2373 AGL.
Maradona Nadeak (27) warga Jl Sei Lepan II, Binjai akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya di RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
Maradona tewas setelah mengalami luka parah di kepala dan sekujur tubuhnya karena diamuk massa.
Menurut Panit Reskrim Polsekta Sunggal, Ipda Martua Manik, tersangka awalnya hendak mencuri motor milik Hendra (28) warga Jl Medan-Binjai KM 16,5 Desa Serba Jadi, Kecamatan Sunggal.
"Peristiwa pencurian ini terjadi pada Rabu (23/3/2017) malam, saat itu, korbannya tengah memarkirkan motor di halaman depan," ungkap Manik, Kamis (23/3/2017) sore.
Ketika pelaku mencongkel kunci kontak motor korban, ternyata alarm berbunyi.
Sontak, isteri korban yang mendengar itu langsung berteriak.
"Pelaku ini sempat berusaha melarikan diri. Nahasnya, ia keburu ditangkap warga dan diamuk massa," kata Manik.
Lantaran mengalami luka parah, Maradona dibawa ke RS Bhayangkara Tingkat II Medan.
Setelah semalaman menjalani perawatan, Maradona akhirnya meninggal dunia.(Ray/tribun-medan.com)