News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Medan

Saban Malam, Bocah Malang Kinara Panggil Nama Ibunya

Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Gubernur Sumatera Utara, Nurhajizah Marpaung, menjenguk Kinara di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut, Jalan KH Wahid Hasyim, Medan, Selasa (11/4/2017). Kinara balita empat tahun yang selamat dari pembunuhan. TRIBUN MEDAN/NANDA F BATUBARA

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sekian hari menjalani perawatan dan operasi retak tulang kepala di RSUP Adam Malik Medan, kondisi Kinara mulai membaik.

Balita empat tahun itu babak belur saat ditemukan di rumah orangtuanya yang tewas dibunuh oleh orang suruhan Andi Matalata alias Andi Lala.

Wagiman (66) mengaku bersyukur cucunya itu selamat. Selama menjalani perawatan, Kinara kerap memanggil-manggil nama ibunya.

Baca: Warga Beberkan Dosa Andi Lala: Pemain Narkoba, Pembunuh Hingga Maling

"Tiap malam itu di rumah sakit menangis terus. Mungkin dia rindu sama ayah dan ibunya. Ya, kalau malam Kinara panggil nama ibunya terus," cerita Wagiman, Sabtu (15/4/2017).

Pria sepuh ini mengatakan untuk menenangkan Kinara, pihak keluarga terpaksa berbohong. Keluarga selalu mengatakan ibu Kinara, almarhumah Riyani (38), ada di rumah.

"Kami selalu bilang ke Kinara mamak di rumah. Kinara harus sabar dan semangat," ungkap Wagiman menghela nafas dalam-dalam.

Wagiman mengaku akan merawat bocah malang itu sampai dewasa. Ia bertekad membesarkan Kinara hingga akhir hayatnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini