News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Diplomasi Bupati Anas Memasarkan Banyuwangi

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas (kanan) saat bertemu dengan Sri SUltan Hamengkubuwono X di Yogyakarta, Kamis (20/4/2017). SURYA/HAORRAHMAN

Laporan Wartawan Surya, Haorrahman 

TRIBUNNEWS.COM, BANYUWANGI - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, beberapa kali melakukan kunjungan kerja ke berbagai daerah. Tidak hanya di wilayah Jawa Timur, namun juga di berbagai daerah luar Jawa Timur.

Kunjungan kerja itu, menurut Anas merupakan salah satu upaya diplomasi kinerja, untuk memasarkan Banyuwangi ke berbagai daerah.

"Itu salah satu ‎upaya kami untuk memasarkan Banyuwangi. Memasarkan Banyuwangi dalam bentuk diplomasi kinerja," kata Anas, Kamis (20/4/2017).

Menurut Anas, ada banyak strategi pemasaran. Ada strategi langsung jual. Sedangkan yang dilakukan Banyuwangi adalah strategi pemasaran dengan menjual kinerja yang telah dicapai Banyuwangi selama ini.

"Sehingga secara tidak langsung menjual daerah," kata Anas.

Seperti yang dilakukan Anas, dengan mengunjungi Lamongan, Mojokerto, Jember, dan daerah di Jatim lainnya.

Tidak hanya di Jatim, Anas juga melakukan kunjungan ke Yogyakarta. Bupati yang juga Ketua Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) tersebut, juga diundang oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X, untuk presentasi di forum bersama forum bersama Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (19/4/2017) lalu.

Dalam forum itu dihadiri oleh bupati/wali kota dan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Yogyakarta.

Kedatangan Anas ke Yogyakarta ini tidak hanya menjadi sekadar kunjungan saja melainkan lebih dari itu.

Apabila dirunut sejarah, kunjungan Anas ke Yogyakarta, bisa diibaratkan diplomasi Raja Blambangan di Tanah Mataraman. Dalam sejarah belum pernah ada Raja Blambangan melakukan diplomasi pada raja-raja di Tanah Mataraman. ‎

Dalam forum tersebut, Anas memaparkan sejumlah inovasi di Banyuwangi, sehingga bisa mendorong kemajuan di daerah yang terletak di ujung timur Pulau Jawa tersebut.

Tidak hanya melakukan kunjungan ke berbagai daerah, Anas juga sempat diundang oleh Komisi X DPR RI untuk membahas pengembangan tata kelola pariwisata guna menyukseskan target 20 juta kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia pada 2019.

Rapat tersebut dihadiri oleh Ketua Komisi X Teuku Riefky Harsya dan jajaran Komisi X.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini