Laporan Wartawan Tribun Medan/Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Sindikat pengedar narkoba jenis ganja masih menggunakan jasa pengiriman barang untuk memasok ganja ke Medan.
Seperti halnya yang diungkap Detasemen Intelijen Kodam I/Bukit Barisan.
Pada Minggu (30/4/2017) malam, anggota Deninteldam I/BB, Pelda Khaidi menemukan 21 bungkus ganja kering yang disimpan dalam sebuah goni.
Ganja tak bertuan itu ditemukan di pool bus CV Murni Trans di Jl Pinang Baris, Sunggal.
"Pengungkapan ini berawal dari laporan masyarakat, yang menyebut ada pengiriman ganja melalui loket bus. Mendapati laporan itu, anggota Deninteldam melakukan pengecekan ke lokasi," kata Kepala Seksi Urusan Media Massa Kodam I/BB, Mayor Yamin Sohar, Senin (1/5/2017).
Ketika petugas berkeliling di pool bus dimaksud, kata Yamin, terlihatlah goni besar berwarna putih di bagian belakang. Lalu, Pelda Khaidi memeriksa goni dimaksud.
"Saat anggota melakukan pengecekan, ternyata benar ada 21 bungkusan ganja kering. Jumlahnya kita prediksi 21 Kg. Karena masing-masing bungkusan seberat 1 Kg," ungkap Yamin.
Guna kepentingan penyelidikan, barang bukti ganja itu diserahkan ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara. Kasusnya juga diserahkan ke BNNP untuk ditindaklanjuti.(Ray/tribun-medan.com)