Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Serambi Indonesia Jafaruddin
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Kasus keracunan balita dan bocah di Simpang Tiga Kecamatan Langkahan, Aceh Utara yang diduga berasal dari bakso bakar diselesaikan secara damai, pada Minggu (23/7) malam.
Penjual bakso bakar adalah Muzakir (32), pedagang asal Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur,
Pihak keluarga korban sudah mengadakan pertemuan untuk membicarakan persoalan tersebut di Simpang Tiga yang dipimpin oleh Keuchik setempat Muhammad Saleh.
Untuk diketahui belasan bocah dan balita di Desa Simpang Tiga pada Jumat (21/7) sekitar pukul23.00 WIB harus dibawa ke Puskesmas.
Karena mengalami keracunan yang diduga dari bakso bakar yang dibeli dari pedagang keliling di kawasan itu.
Pada sore itu belasan anak-anak di kawasan itu membeli bakso bakar dari Muzakir (32) warga Kecamatan Pante Bidari Aceh Timur.
“Tadi malam 14 perwakilan dari belasan bocah tersebut sudah mengadakan musyawarah. Dalam musyawarah itu mereka mengaku tidak keberatan dan tidak menuntut secara hukum terhadap Muzakir yang menjual bakso bakar di kawasan itu, sehingga menyebabkan anak-anak keracunan,” ujar Keuchik Simpang Tiga Muhammad Saleh kepada Serambi, Senin (24/7/2017).