Laporan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM- Penyidik Unit Jatanras Polresta Barelang masih melakukan pemeriksaan terkait lima pelaku Curanmor yang diamankan pihak kepolisian beberapa waktu lalu.
Kanit Jatanras Polresta Barelang Iptu Afuza Edmond mengimbau kepada warga yang pernah merasakan kehilangan motor segera melapor ke Polres.
Sebab dari pengakuan pelaku, ia sudah puluhan kali melakukan aksinya ini di berbagai tempat yang ada di Batam.
"Dari pengakuan mereka saat diperiksa, memang pelaku melakukan aksinya dimana-mana. Makanya kita meminta kepada masyarakat, yang pernah menjadi korban agar membuat laporan," sebutnya.
Saat beraksi, pelaku ini tidak mengenal tempat dan waktu. Jika ada cela, mereka langsung mengeksekusi motor yang mereka lihat.
Modusnya yakni dengan menggunakan kunci T. Mereka pun dihadiahi peluru di kakinya karena berusaka melarikan diri.
"Mereka sangat profesional. Sebentar saj, motor langsung lenyap. Mereka selalu bekerja sama untuk melakukan aksinya," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, dari lima tersangka, empat orang terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena mencoba melarikan diri saat diamankan.
"Dia kita tangkap ditempat berbeda. Di kawasan Sei Beduk dan Batu aji. Dari lima tersangka, empat diantaranya kita tembak," tegas Afuza. (koe)