TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR- I Gusti Ngurah Widiantara (22) warga Jalan Sunset Road Kuta Badung nampak kebingungan.
Tak ada angin tak ada hujan, tiba-tiba ia dikeroyok oleh empat pemuda. Akibatnya, ia pun mengalami luka memar dan robek di bagian bawah bibirnya.
Bahkan, sakit di badan dan punggung pun masih terasa karena sepakan empat pemuda tanggung itu.
Baca: Ingin Beli Merpati Aduan, 2 Pemuda di Surabaya Ini Nekat Jadi Jambret
Kapolsek Denpasar Barat, Kompol Gede Sumena menyatakan, empat orang tersangka pengeroyokan ialah Ngurah Mardana (29) warga Jalan Nangka Selatan, PBR (16), AD (17) dan Kadek Suardika (22) warga Jalan Kusuma Bangsa Denpasar Bali.
Dua di antara tersangka masih di bawah umur. Mereka melakukan pengeroyokan di Jalan Cokroaminoto Gang Nuri Denpasar saat korban hendak pulang ke rumah.
Baca: Jalankan Instruksi Kapolri, Polda Bali Amankan Tiga Penjual Mushroom di Kampung Turis
"Kejadiannya Minggu kemarin sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu korban hendak pulang. Lantas tiba-tiba saja dikeroyok oleh para tersangka. Korban dicegat dan langsung dipukuli," ucap Sumena Kamis (26/10/2017).
Dijelaskan Sumena, korban mengalami luka memar di bagian pipi kanan dan luka Robek di bibir bawah.
Saat itu, korban Melintas di Jalan Cokroaminoto Gang Nuri tiba-tiba, diberhentikan oleh orang tidak dikenal (para tersangka) kemudian, empat tersangka langsung memukul korban.
"Ada yang melakukan pemukulan dan ada yang melakukan tendangan. Korban mengalami luka memar pada pipi dan luka di bibir. Mereka kami amankan satu per satu selang tiga hari kejadian," bebernya. (ang).