Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNNEWS.COM, BANDARLAMPUNG - Dua toko perhiasan di lantai dasar Pasar Bambung Kuning, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, dibobol maling, Jumat, 24 November 2017.
Keduanya adalah toko perhiasan Khairunnisa Silver dan Sahabat Silver.
Akibat pembobolan kios perhiasan di Bambu Kuning Trade Center (BTC) pemilik toko Sahabat Silver harus merugi ratusan juta.
"Rp 100 juta bisa lebih, habis semua soalnya, 70 % habis cuman ditinggal sekantong kresek saja," seru Idawati (40) pemiliki kios Sahabat Silver, Jumat 24 November 2017.
Wati mengaku Rp 100 juta itu termasuk keuntungannya, tapi jika dihitung harga kulak kisaran Rp 50-75 Juta.
"Ini apa yang dijual sudah gak ada yang bisa didagangin lagi, mau kulak lagi pakai duit apa, ini saja masih utang," jerit Ida sembari menutupi lapaknya dengan terpal biru.
Hal senada juga dituturkan oleh Ridwan pemilik toko perhiasan Khoirunnisa Silver yang kerugiannya capai Rp 100 juta.
"Ya kisaran harga jual segitu, kalau kulak sekitaran Rp 50 juta, saya hilang ada 6 nampan, itu ada 4 kg," katanya.
Rahmad pun mengaku baru mengisi etalasenya juga dengan barang dagangan baru.
"Ya baru isi, diambilin semua, bahkan yang cuping gak ada harganya saja juga dibawa," lanjutnya.
Masih kata dia, tahu pencurian ini setelah mendapat informasi dari Putri penjaga toko Sahabat Silver.
"Ya tadi itu ditelepon sama Puput, minta ke pasar, gak tahunya toko kita juga kena," tutupnya.