TRIBUNNEWS.COM, MALUKU - Bentrok antar warga kembali terjadi di Desa Kamal, Kecamatan Kairatu Barat, Kabupaten Seram Bagian Barat, Kamis (07/12/2017) sekitar Pukul 14.30 WIT kemarin.
Dilansir dari portal Tribratanews.com, bentrok antar warga tersebut mengakibatkan rumah warga Desa Kamal, Hery Pasal (43), Andy Souhuken, Ampy Kakisina, dan Hermanus Kakisina, mengalami kerusakan.
Massa yang marah karena tersulut informasi tak tertanggungjawab itu lantas melakukan perusakan terhadap rumah warga Desa Kamal lainnya yang ditinggal mengungsi.
Babinsa Desa Kamal bersama Bhabinkamtibmas beserta anggota Polsek Kairatu Barat dan TNI menghalau kedua massa.
Sekitar Pukul 15.00 WIT, massa membubarkan diri.
Baca: Acara pesohor anti-Islam di Australia berbuntut bentrokan
Pihak aparat keamanan dari Polres SBB, dan Polsek Kairatu Barat dan TNI masih melakukan pengamanan untuk mengantisipasi bentrok susulan.
Kapolres SBB, AKBP Agus Setiawan, S.I.K menjawab datar motif dari bentrok antar warga Desa Kamal itu. Dia menduga hal tersebut hanya sebuah salah paham kedua kelompok masyarakat yang telah terprovokasi orang-orang yang tak bertanggung jawab.
“Pemicu ada hal yang kecil. Masyarakat terprovokasi. Untuk itu kami himbau agar semua masyarakat dapat menahan diri. Saat ini kami sudah pertemukan kedua belah pihak, untuk dapat mencari titik temu. Kami harap ada solusi untuk menyelesaikan akar dari permasalahan ini," kata Kapolres.