TRIBUNNEWS.COM - Perahu berpenumpang 21 orang tenggelam di Waduk Cirata di kawasan Blok Nusa, Desa Tegaldatar, Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta. Dalam kejadian itu, enam orang belum ditemukan.
Hal itu dikatakan oleh Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus di Bandung, Kamis (21/12/2017).
Keenam orang yang hilang yakni Cicah (60), Dadang (60), Iat (60), Rus (50), Dudun (8), dan Siti Nurhasanah (10).
Ia melanjutkan, seorang korban selamat dirujuk ke RSU Bayu Asih Purwakarta, untuk menjalani perawatan.
"Sedangkan, korban selamat lainnya, sudah berada di rumahnya masing-masing setelah mendapatkan perawatan dari Puskesmas Maniis," jelas Yusri.
Yusri menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Kamis (21/12/2017) sekitar pukul 14.00 WIB. Perahu bargas atau perahu bermesin tempel membawa penumpang yang sebagian besar petani.
Mereka hendak pulang ke Kampung Rawabaru Desa Sinargalih, Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta.
"Para korban sehari-harinya berladang atau berkebun di lahan milik PT PJB UP Cirata BPWC, yang letaknya di Cinusa, Desa Tegaldatar, Kecamatan Maniis, Kabupaten Purwakarta," tuturnya.
Karena cuaca mendung dan mau hujan, para korban ini pulang melintasi Waduk Cirata menggunakan perahu bargas.
Namun, di tengah perjalanan, angin mulai kencang. Penumpang saat itu panik dan perahu pun tenggelam.(*)