Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rizal Bomantama
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Hinca IP Panjaitan mengatakan pihaknya belum bisa memberitahu siapa yang diusung dalam Pilkada Jawa Barat 2018 mendatang.
Termasuk Partai Demokrat belum bisa memutuskan siapa yang diusung saat Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pidato politik tanggal 5 Januari 2018 besok.
“Di Jawa Barat komunikasi masih berjalan lancar, tidak usah dipaksa, cetak gol kan paling enak di masa ‘injury time’,” jelas Hinca menggunakan analogi permainan sepakbola kepada Tribunnews.com, Kamis (4/1/2018).
Pendaftaran untuk cagub dan cawagub Pilkada serentak di 171 daerah akan dilaksanakan pada tanggal 8-10 Januari 2018.
Namun Hinca memberi isyarat Partai Demokrat sedang berusaha memasangkan “double D” untuk kontestasi Pilgub Jabar yaitu Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi.
Baca: PDI Perjuangan Solo Yakin Pasangan Ganjar-Heru Maju Pilgub Jateng
“Di Bandung yang paling terkenal dua D itu. Biarkan komunikasi berjalan lancar. Di Jakarta saja kami umumkan calon yang kami usung jam 04.00 WIB dan mendaftarkannya empat jam sebelum penutupan,” ungkapnya.
Demokrat dan Partai Golkar saat ini memang diketahui sedang melakukan komunikasi intensif untuk memasangkan Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi di Pilkada Jabar.
Sementara pasangan Partai Gerindra, PKS, dan PAN sudah mendeklarasikan Mayjen (Purn) TNI Sudrajat dan Ahmad Syaikhu.
Dan kandidat terkuat Ridwan Kamil sedang bergerilya mendekati PDI Perjuangan.