News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilgub Jawa Barat

Kang Hasan: Orang Sunda "Kukuh Kana Janji"

Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Gubernur Jawa Barat dari PDI Perjuangan Tubagus (TB) Hasanuddin (tengah) saat bertemu dengan puluhan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi di Jawa Barat, Civitas Akademik Universitas Pasundan, STIE Pasundan dan jajaran Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) Selasa (16/1/2018).

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG-Calon Gubernur Jawa Barat (Jabar) Tubagus (TB) Hasanuddin -kerap  disapa Kang Hasan- mengungkapkan, orang Sunda adalah orang yang kukuh kana janji (teguh pada janji). Ketika sudah menyampaikan janji, sudah sepatutnya menepatinya.

"Itulah sifat dan karakter Orang Sunda yang harus terus kita jaga," ujarnya kepada puluhan perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Perguruan Tinggi di Jawa Barat, Civitas Akademik Universitas Pasundan, STIE Pasundan dan jajaran Yayasan Pendidikan Dasar dan Menengah (YPDM) Selasa (16/1/2018) kemarin.

Orang Sunda, Kang Hasan memastikan, wajib memiliki karakter dan menjaga sikap terpuji tersebut. Saat berjanji menjadi mahasiswa yang baik, Kang Hasan menncontohkan, jadilah mahasiswa yang baik. Saat menjadi dosen, lanjutnya, jadilah dosen yang baik. "Saat saya berjanji untuk menjadi anggota DPR RI yang baik, saya kudu Kukuh Kana Janji," ujarnya.

Kang Hasan yang kini menjadi calon gubernur Jawa Barat berpasangan dengan Anton Carliyan (Kang Anton) kemudian mengungkap, awalnya tidak berambisi untuk mencalonkan diri sebagai calon Gubernur Jawa Barat.  

"Namun saat kita ditunjuk dan diamanahi oleh oleh masyarakat Jawa Barat untuk menjadi Pemimpin Jawa Barat, maka dia harus fokus bekerja untuk masyarakat Jawa Barat," jelasnya lagi.

Dalam kesempatan itu, Akademisi STIE Pasundan, Prof. Sidik Riyadana mengatakan kunci perubahan dalam tata kelola akan tergantung kepada pemimpin."Harus fokus. Malam main sinetron, besok jadi kepala daerah tidak bisa," jelasnya.

Karena itulah masyarakat harus memilih pemimpin Jawa Barat yang bisa mengangkat Jawa Barat (Jabar), dan meletakan Perguruan tinggi dan pendidikan sebagai pondasinya.

Ia khawatir jika Jabar dikelola oleh orang yang tidak memiliki Leadership di era kompleksitas ini."Saya memandang, Kang Hasan memiliki leadership dan memiliki dan peduli terhadap pendidikan. S1 Cumload, S2 Cumload, S3 nya Cumload dan memiliki karakter,” jelas Sidik.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini