TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walau terpaut jauh era dan masa, sosok Sultan Mahmud Badaruddin di masa kerajaan Sriwijaya menjadi salah satu figur yang dikagumi Bupati Lahat, Saifudin Aswari Rivai, sejak lama.
Sang sultan dianggapnya sebagai pemersatu sekaligus membawa kesejahteraan Sriwijaya, awal mula Sumatera Selatan saat ini.
Kekaguman Calon Gubenur yang berpasangan dengan Wali Kota Pangkalpinang M Irwansyah itu bukan tanpa sebab.
Berdasarkan sejarah, Sultan Mahmud Badaruddin dinilainya sebagai seorang yang bijaksana dan gigih memperjuangkan nasib rakyatnya.
Terlebih terkait perdagangan dengan bangsa asing di sepanjang aliran Sungai Musi selama masa kepemimpinannya pada tahun 1803 hingga 1821 silam.
Kekagumannya kepada sang sultan menghantarkannya ke makam sultan yang bernama asli Raden Hasan Pangeran Ratu itu di Pemakaman Kawah Tengkurep, 3 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan pada Jumat (26/1/2018) pagi.
Dirinya mendoakan sang sultan sekaligus Al-Habib Abdullah bin Idrus Al-Aidarus, salah seorang wali pada masa kerajaan Sriwijaya.
"Semangat beliau yang menginspirasi saya sejak lama, bekerja dan membangun Kabupaten Lahat. Insya Allah hal baik-perjuangan beliau yang tercatat dalam sejarah dapat membawa kami pada kebaikan, amanah dan melayani warga Sumatera Selatan di masa yang akan datang," ungkapnya dalam pernyataan tertulis, usai berziarah ke makam Sultan Mahmud Baharuddin di kawasan 3 Ilir, Palembang, Sumatera Selatan pada Jumat (26/1/2018) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Selatan itu berharap agar pemimpin yang terpilih dalam kontestasi pilkada Sumatera Selatan 2018 mendatang dapat menajdi sosok sang sultan, amanah dalam memajukan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Membangun negeri dengan gigih.
"Beliau inspirasi saya. Seperti yang kita ketahui, beliau adalah pejuang rakyat, terutama lewat jalur perdagangan yang dulu dikuasai oleh Belanda dan Inggris. Pelajaran yang sangat berharga ini saya harap dapat menginspirasi pemimpin Sumatera Selatan masa depan, termasuk saya dan adik Wawan apabila diamanahkan warga Sumatera Selatan," tutupnya.
Gerindra dan PKS
Aswari Rivai menggandeng Wali Kota Pangkalpinang M Irwansyah untuk maju sebagai bakal pasangan calon di pemilihan kepala daerah (pilkada) Sumatera Selatan 2018. Keduanya didukung oleh partai Gerindra dan PKS.
Seperti diketahui sebelumnya, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2018 telah dimulai, begitu pula Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Wakil Gubernur Sumatera Selatan.
Tahapan pendaftaran telah dilalui masing-masing kandidat, mereka pun terpilih sebagai putera daerah terbaik dari partai politik pengusungnya.
Pertarungan Pilgub Sumsel dirasa bakal menarik, sebab masing-masing kandidat merupakan putera terbaik Sumatera Selatan.
Kandidat pertama adalah Bupati Lahat, Saifudin Aswari Rivai dan Walikota Pangkal Pinang, M Irwansyah.
Kandidat kedua adalah mantan Bupati Ogan Komering Ulu Timur Herman Deru dan mantan Bupati Ogan Ilir Mawadi Yahya.
Selain itu, Putra sulung Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Dodi Reza Alex dan Giri Ramandha Kiemas selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan turut serta dalam pertarungan.
Sedangkan Wakil Gubernur Sumsel petahana Ishak Mekki mencalonkan diri sebagai Cagub didampingi Yudha Pratomo Mahyudin seorang akademisi Teknologi Informasi asal Palembang.
Kehadiran putera terbaik dalam kontestasi Pilgub Sumatera Selatan tersebut diungkapkan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Selatan, M Irwansyah merupakan bukti Sumatera Selatan telah mencetak banyak pemimpin berprestasi.
Masyarakat pun dapat luwes berdemokrasi memilih pemimpin terbaik untuk masa depan Sumatera Selatan.
"Pertama kali saya bersyukur kepada Allah bisa maju sebagai kandidat, karena semuanya (kandidat) berprestasi, semua punya peluang yang sama, kita sama-sama tahu semua punya track record (pencapaian) luar biasa di ketika memimpin di wilayahnya masing-masing," ungkap Irwansyah dalam siaran tertulis pada Jumat (26/1/2018). (Dwi R/Warta Kota)