News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sumarsiyem Curiga Rumahnya Kosong, Ternyata Sang Ayah Tergantung Tak Bernyawa di Pekarangan

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi

Laporan Calon Reporter Tribun Jogja, Wisang Seto Pangaribowo

TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Diduga depresi, Sumadiyo alias Suwito (73) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, Kamis (5/4/2018).

Ia ditemukan di ladang miliknya Padukuhan Singkil, Desa Tepus, Kecamatan Tepus.

Sakim, Tim SAR wilayah Baron yang mengevakuasi korban menuturkan, korban ditemukan oleh putri Sumadiyo bernama Sumarsiyem (45) pukul 10.00 WIB.

Sumarsiyem curiga saat dirinya pulang ke rumah dalam keadaan kosong.

Lalu Sumarsiyem melakukan pencarian.

Setengah jam kemudian Sumarsiyem menemukan ayahnya dalam keadaan lemas tergantung.

Baca: Demo Siswa SMAN 2 Malang Berakhir Setelah Kepala Dinas Putuskan Memutasi Kepsek Retno Dwi

"Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia di pekarangan yang terletak di samping rumah korban," jelasnya.

Selanjutnya ia menjelaskan, selang beberapa saat kemudian tim SAR datang ke lokasi dan melakukan evakuasi terhadap korban.

"Setelah dievakuasi langsung diperiksa oleh petugas medis dan dinyatakan bahwa korban sudah meninggal dunia," kata dia.

Baca: Ribut dengan Pacar Masalah Foto Telanjang, Wayan Agus Terjun dari Lantai Atas Mal

Selanjutnya Sakim mengatakan menurut keterangan keluarga, korban memiliki penyakit mata.

Penyakit tersebut semakin parah pada beberapa waktu terakhir ini.

Sudah 6 bulan ini bahkan Sumadiyo tidak bisa melihat lagi.

Diduga penyakit mata ini membuat Sumadiyo nekat mengakhiri hidupnya.

"Sumadiyo ini sudah dibawa berobat ke mana-mana akan tetapi penyakitnya tak kunjung sembuh," kata dia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini