Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG – Hamsah Umar, guru Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Kota SoE Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) tewas, Selasa (24/4/2018).
Hamsah sempat terjatuh dari kursinya saat melaksanakan tugas sebagai pengawasan Ujian Nasional (UN) di SMP Negeri I SoE, sekitar pukul 12.10 Wita.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Soe, Suratman yang dihubungi POS-KUPANG.COM melalui telepon genggamnya mengatakan, sebelum terjatuh dari kursinya, Hamsah sempat mengeluhkan sakit kepala pada seorang guru pengawas lainnya.
Guru tersebut, sempat menyarankan Hamsah untuk pulang dan beristirahat.
Namun sayangnya, Hamsah menolak untuk pulang dan beristirahat karena waktu UN mata pelajaran matematika tersisa 20 menit lagi.
Hamsah yang saat itu sedang duduk, tiba-tiba terjatuh dari kursi dan tidak sadarkan diri.
Baca: Usai Istrinya Tewas Bunuh Diri, Pria Ini Baru Temukan Kotak yang Ungkap Rahasia Besar
"Waktu pak Hamsah terjatuh teman guru pengawas yang satu ruangan dengan korban langsung berteriak minta tolong.
Mendengar teriakan minta tolong, para guru dan pegawai langsung berdatangan untuk menolong korban," ungkap Suratman.
Saat kejadian itu lanjutnya, kebetulan ada mobil milik salah seorang orangtua murid yang sementara menunggu anaknya yang mengikuti ujian nasional.
Guru langsung meminta tolong orangtua murid tersebut untuk mengantarkan korban ke RSUD Soe.
Beberapa guru ikut menemani korban saat diantar ke RSUD Soe.
"Teman-teman guru langsung mengangkat korban dan dibawa ke mobil orangtua siswa untuk diantar ke RSUD Soe.
Namun sayangnya, saat sampai di rumah sakit korban sudah meninggal," kisahnya.
Selang beberapa saat setelah korban dibawa ke RSUD Soe, Suratman ikut menyusul dengan maksud untuk melihat keadaan korban.
Namun saat sampai di RSUD Soe, Suratman mendapat informasi korban sudah meninggal diduga akibat serangan jantung.