TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Cerita Kasat Reskoba Polrestabes Surabaya AKBP Roni Faisal Saiful Faton tentang bocah perempuan 8 tahun yang diajak ibunya menjadi pelaku bom bunuh diri di Polrestabes Surabaya menguras air mata netizen (warganet).
Sejumkah netizen mengaku menangis setelah mengetahui cerita lengkap tentang bocah yang hanya diketahui berinisal AIS.
Sang ayah dan ibu tega mengajak bocah tak berdosa itu melakukan kejahatan keji, mengebom Polrestabes Surabaya dan merenggut nyawa orang-orang tak berdosa.
Ledakan bom bunuh diri terjadi di Polrestabes Surabaya, Senin (14/5/2018).
Kejadian ini terjadi di pintu masuk Mapolrestabes Surabaya, Jalan Sikatan, Surabaya sekitar pukul 08.50 WIB.
SELENGKAPNYA BACA: Kisah Lengkap Bocah Perempuan 7 Tahun yang Ikut Ngebom Polrestabes Surabaya Kuras Air Mata