Alami Luka
Anwar selaku korban pemukulan itu saat ditanyai Serambi kemarin mengakui bahwa dirinya memang dipukul.
Ia juga sudah melaporkan kasus itu ke Mapolres Aceh Barat.
"Benar saya dipukul. Tapi ini kebetulan saya sedang ada tamu di masjid, nantilah saya jelaskan secara detail," katanya.
Baca: Teriakan Kapal Terakhir dari Pengelola Kapal Membuat Penumpang Tak Punya Pilihan Lain
Menurut Anwar, selain akan menjelaskan kasus yang menimpanya kepada penyidik, ia juga menyatakan tidak bisa terima perlakuan tersangka terhadapnya sehingga hidungnya berdarah.
Ia minta polisi serius mengusut kasus ini.
Mengaku Kesal
Mihar selaku terlapor dalam kasus ini ketika ditanyai Serambi di sela-sela pemeriksaan di mapolres kemarin mengatakan tidak sengaja memukul korban.
"Ketika saya ayunkan tangan saya ke kanan kebetulan mengenai hidung korban," kata Mihar.
Ia mengaku kesal terhadap Anwar yang baru menjabat ketua BKM tapi telah memecat anaknya yang sudah lama kerja di masjid itu.
"Saya kecewa karena anak saya dipecat. Masak main pecat saja?" kata Mihar bernada tinggi.
Ia menambahkan, bukan dia saja yang kesal terhadap Anwar, tapi juga ada pihak lain.
Apalagi menurutnya, sudah banyak orang dipecat Anwar sejak ia menjadi ketua BKM di masjid kabupaten itu.
"Coba tanya kepada sejumlah orang yang hadir di sini. Banyak yang sudah dia pecat," ujar Mihar. (riz)