TRIBUNNEWS.COM, CISARUA - Enam rumah di Kampung Legok Nyenang, Desa Leuwimalang, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor mengalami kerusakan akibat longsor, Minggu (1/7/2018).
Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden logsor yang menimpa enam rumah di bibir sungai yang berada dikawasan Puncak, Kabupaten Bogor itu.
Kasubag Humas Polres Bogor AKP Ita Puspita mengatakan longsor tersebut terjadi sekira pukul 08.30 WIB pagi tadi
Dua rumah masing-masing milik Endang dan Taufik mengalami rusak berat, sementara empat lainnya mengalami kerusakan ringan.
Baca: 25 Tahun Dompet Dhuafa Membentang KEbaikan
"Dua rumah tergerus longsor ke sungai, sementara pemilik rumah dan keluarga sudah dievakuasi ke tempat yang lebih aman," ujarnya kepada wartawan.
Ia menjelaskan sebelum kejadian, sejumlah warga merasa ada pergerakan tanah sekira pukul 06.00 WIB.
"Diperkirakan bencana longsor tersebut terjadi akibat tanah yang tergerus oleh aliran sungai, dan ditambah posisi rumah berdiri di bibir sungai sehingga terjadi bencana tersebut," terangnya.
Baca: Fahri Hamzah Khawatir Keistimewaan akan Membuat Ahok Bermentalitas Ekstrem Usai Keluar dari Rutan
Ita menambahkan, akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian materi sekitar Rp 400 juta.