Laporan wartawan Tribun Jabar, Hakim Baihaqi
TRIBUNNEWS.COM, GARUT- Untuk kali pertamanya, produsen kopi Mahkota Java Coffee di Kabupaten Garut berhasil mengekspor kopi lokal berjenis arabica ke negara Taiwan.
Dari informasi yang diterima Tribun Jabar, sebanyak 15 ton kopi jenis arabica telah berubah menjadi green bean yang dikemas ke dalam karung-karung berisi 30 kilogram.
Pemilik Mahkota Java Coffee, Heri Yuniardi, mengatakan, awal mula ekspor kopi asli Garut ke luar negeri ini, telah diminta oleh para perusahaan di luar sana pada tiga tahun yang lalu.
"Perusahaan itu meminta lalu dites citarasa, ternyata cocok," kata Heri di Mahkota Java Coffee, Jalan Raya Garut-Bayongbong, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, Senin (9/7/2018).
Heri mengatakan, kopi-kopi yang diekspor tersebut berasal diserap langsung dari para petani yang tergabung dalam kelompok petani kopi Kopi Asli Urang Garut (Kasuga).
"Ini adalah kopi yang benar-benar asli dari Garut dan kami tidak menerima kopi dari luar," katanya.
Ia mengatakan, kopi yang diekspor ke negara Taiwan tersebut telah melewati masa tanam dari awal 2018 dan melewati beberapa proses hingga prosea semi wash.
"Melihat kondisi seperti ini, kami rasa sudah saatnya kopi Garut harus bermain di pasar international," katanya.
Maka dari itu, ia berharap para kelompok tani kopi lainnya yang ada di Kabupaten Garut, untuk sama-sama membuktikan kepada negara luar, kalau kopi Garut ini begitu diminati.
"Euphoria kopi Garut di luar sana masih sangat luar biasa," katanya. (*)