TRIBUNNEWS.COM, BINTAN - Garis polisi membentang di pinggir Jalan Trikora, Kampung Tanjung Keling, Km 46 Desa Malang Rapat, Kamis (27/9/2018) siang.
Sejumlah polisi dari Polres Bintan, Satuan Lalulintas Polres Bintan dan Polsek Gunung Kijang terlihat sibuk menangani jenazah dua korban yang dilaporkan hangus terbakar bersama sepeda motor.
Lokasi dua korban dan sepeda motor pas di bawah pohon besar. Diapit pagar dinding tinggi.
Warga di sekitar berjubel di sekitar sisi jalan.
Mereka tidak diperkenankan mendekati lokasi selama proses penanganan korban yang jasadnya hangus terbakar dilakukan polisi.
Dari pengamatan Tribun di lokasi, dua jasad yang sekujur tubuhnya melepuh tampak berdempetan seakan melekat.
Belum diketahui pasti, apa dan bagaimana peristiwa yang mengakibatkan dua orang sampai terbakar bersama sepeda motor di lokasi.
Baca: Seorang Bobotoh Berusaha Melerai, Massa Malah Semakin Beringas Mengeroyok Haringga
Herman, Kepala RT 02 Kampung Tanjung Keling mengatakan, peristiwa diketahui Kamis siang, sekitar pukul 13.00 WIB.
"Saya sampai di sini jam 1 siang. Kalau nampak dari kejadian tersebut sekitar setengah satu," kata dia.
Saat Herman datang, kobaran api yang membakar sepeda motor di lokasi sudah membesar.
"Saat saya datang api kelihatan sudah membesar. Saya dari Kawal mau ke kampung Pulau Pucung," kata dia.
Saat ia datang ke lokasi, sudah ada sekitar satu dua orang di lokasi.
Ia diberitahu orang yang lewat di situ bahwa ada kebakaran besar di sekitar jalan.
"Saya di kasih tahu, pak ada api besar di sana. Orang itu dia kira sampah terbakar, pas dia perhatikan lebih dekat, pak itu ada orangnya di dalam," kata Herman.
Artikel ini telah tayang di Tribunbatam.id dengan judul Awalnya Dikira Sampah Terbakar, Begitu Didekati Terlihat Dua Orang Terbakar Dekat Motor