Laporan Wartawan Tribun Manado Nielton Durado
TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Tersangka pembunuh Rois Gaghaude , MP alias Umar (35) warga Kelurahan Sindulang Dua kecamatan Tuminting mengaku menikam korban sebanyak empat kali.
"Dia mengaku menikam korban empat kali, tapi sudah lupa dimana saja," ujar Kapolresta Manado Kombes Pol FX Surya Kumara di Manado, Jumat (28/9/2018).
Surya menambahkan, dari tangan Umar polisi juga menemukan satu buah pisau badik berukuran 30 Cm.
"Pisau inilah yang dia pakai untuk menikam korban," tegasnya.
Tersangka lainnya, FA alias Sinchan warga Sindulang Dua Kecamatan Tuminting mengaku susah tidur pasca menikam korban.
Hal itu diungkapkan oleh salah Ketua Tim Macan Polresta Manado Ipda Herry Yohanis ketika ditemui Tribun Manado, Jumat (28/9/2018).
"Saat kami tangkap, dia (Sinchan) bilang susah tidur karena diganggu korban," ujarnya.
Sinchan saat ini sudah ditahan oleh Polresta Manado guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Sekarang dia sudah kami tahan," tegas dia.
Kapolresta Manado Kombes Pol FX Surya Kumara ketika dihubungi Tribun Manado mengatakan sudah mengamankan tiga pelaku dalam kasus pembunuhan ini.
"Sudah diamankan 3 orang dan segera diproses," tandasnya.
Umar Ditembak
Sebelumnya diberitakan, tim Macan Polresta Manado akhirnya menangkap tersangka ketiga dalam kasus pembunuhan di Sindulang Kecamatan Tuminting yang menewaskan Rois Gaghaude (25).
Tersangka berinisial MP alias Umar (35), warga kelurahan Sindulang Dua Kecamatan Tuminting.
Umar ditangkap oleh tim Macan Polresta Manado pada Kamis (27/09/2018) sekitar pukul 00.01 Wita di salah satu rumah temannya di Kecamatan Sario.
Akan tetapi saat ditangkap Umar mencoba melarikan diri dan tim akhirnya menembak kedua kakinya.
Polresta Manado baru saja menangkap dua pelaku pembunuhan di Sindulang Kecamatan Tuminting berinisial FA alias Sinchan (25) dan VN alias Veron.
Keduanya adalah warga Sindulang Dua Kecamatan Tuminting.
Meski begitu, pihak Polresta Manado masih menyelidiki motif keduanya menghabisi nyawa dari Rois Gaghaude (25) saat menghadiri acara syukuran akhir pekan lalu.
Kasat Reskrim Polresta Manado AKP Wibowo Sitepu mengatakan masih menyelidiki motif dalam pembunuhan ini.
"Kami masih selidiki motifnya, tapi kedua pelaku sudah kami tahan," beber dia ketika dihubungi Tribun Manado, Rabu (26/9/2018).
Ia mengakui awalnya menangkap VN alias Veron namun dilepas lagi karena belum cukup bukti.
Tak lama kemudian tim kembali mengamankan FA alias Sinchan yang merupakan salah satu pelaku utama dalam kasus ini.
Dari pengakuan Sinchanlah diketahui bahwa Veron adalah orang yang memegang tubuh Rois. Lalu ditikam oleh Sinchan.
Sebelumnya Rois Gaghaude (25) warga Sindulang Kecamatan Tuminting tewas dengan 11 luka tikaman di tubuhnya pada Minggu (23/9/2018) saat menghadiri syukuran naik rumah baru.
Menurut penuturan beberapa saksi korban sempat terlibat kejar-kejaran dengan beberapa pria yang memakai tudung kepala, sebelum ditemukan tewas di ruas jalan Boulevard II.