Saat diwawancarai pascapersidangan, Arif mengatakan ia mensinkronkan istilah suap yang digunakan pada suap massal itu.
Dalam fakta persidangan, istilah THR itu merupakan kata pengganti dari uang Jasmas, Pokir (pokok pikiran), sampai uang sampah.
Arif menyebut, istilah tersebut ada ketika ada rapat digelar di gedung DPRD Kota Malang pada 6 Juli 2015 silam.
Lantas, seperti apa jawaban para saksi?
Salah satu saksi, yakni Cipto Wiyono menjelaskan, yang dimaksud THR merupakan uang Pokir.
Kata Cipto, THR merupakan istilah pengganti saja lantaran ketika itu momennya bertepatan dengan lebaran.
"Jadi, sebutan uang pokir itu ya THR, karena waktu itu menjelang hari raya," jawab Cipto saat sidang. (Pradhitya Fauzi)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Inilah Asal Muasal Istilah THR untuk Suap yang Diungkap Eks Anggota DPRD Kota Malang,