TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat menjadi pembicara dalam diskusi publik bertajuk "Peran Generasi Milenial Menangkal Hoax" di Warung Upnormal Bogor, pada Jumat (27/10/2018), Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Kota Bogor-Kabupaten Cianjur, Eddy Soeparno menjelaskan kiat-kiat menggaet suara milenial di Pemilu 2019.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Amanat Nasional (PAN) ini menjelaskan, pemilih pemula atau milenial memiliki gaya nalar yang kritis dan menginginkan sesuatu yang baru.
Baca: Sekjen PAN Eddy Soeparno Resmikan Rumah Perjuangan di Bogor
Untuk itu, dibutuhkan gaya komunikasi yang solutif dari pada hanya sekedar menebar janji-janji kampanye.
"Milenial butuh penanganan yang khusus dengan bahasa kaum milenial ya, cara menyampaikan sesuatunya (pesan) harus lebih mikro, detail, relevan dan solutif," kata Eddy.
Eddy juga menjelaskan, dibutuhkan komunikasi langsung yang efektif dengan milenial seperti diskusi publik agar bisa lebih memahami daya kritis milenial.
Baca: Peringati Hari Sumpah Pemuda, Almisbat Gelar Kompetisi Futsal se-Jabodetabek
Sekaligus, lanjut Eddy, mengetahui apa saja yang menjadi minat, kebutuhan, dan ketertarikan mereka.
"Forum-forum terbuka seperti diskusi publik saya rasa juga efektif ya, apalagi kalau temanya sesuai dengan minat dan interst mereka, misalnya saja tentang dunia digital. Saat ini mereka tak bisa lepas dari industri digital dan memiliki ketertarikan tersendiri dengan itu," katanya.