Laporan Wartawan Tribun Medan, M Andimaz Kahfi
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Identitas jenazah pria yang ditemukan di dalam karung mengapung di pinggir Pantai Beting Burung, Desa Bagan Kuala Kecamatan, Tanjung Beringin, Sabtu (27/10/2018) lalu hingga kini masih menjadi misterius.
Jasad tersebut saat ditemukan memakai kaos warna hitam depan bertuliskan Supreme, celana boxer warna hitam bergaris hitam bertuliskan black world, memiliki tato naga serta kedua kulit jari tangan terkelupas.
Kasubdit Penmas Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan identitas sidik jari korban tidak terdaftar.
"Kepolisian sudah melakukan identifikasi dengan mengecek sidik jari melalui e-KTP nya. Namun identitas korban tidak terdaftar," kata MP Nainggolan, Sabtu (3/11/2018).
Petugas menduga, korban bukan Warga Negara Indonesia (WNI), melainkan Warga Negara Asing (WNA).
"Kemungkinan korban bukan warga Sumatera Utara dan bukan Warga Negara Indonesia. Karena identitasnya tidak terdaftar dan mungkin Warga Negara Asing," jelas MP Nainggolan.
Sebelumnya diberitakan mayat pria mamakai kaos bertuliskan Supreme ini, ditemukan dalam karung mengapung di pinggir Pantai Beting Burung, Desa Bagan Kuala Kecamatan, Tanjung Beringin, Sabtu (27/10/2018) lalu.
Pria yang diduga menjadi korban pembunuhan ini, ditemukan oleh seorang warga yang sedang mencari kepiting.
Baca: Jenazah Syachrul Anto, Penyelam Tim Evakuasi Lion Air akan Dimakamkan Usai Dzuhur
Jasad korban yang membusuk pertama kali ditemukan warga bernama M Redo Situmeang, saat sedang mencari kepiting.
Redo curiga dengan aroma bangkai yang berasal dari dalam karung.
Curiga dengan isi karung yang dikerumuni lalat, warga Desa Bagan Kuala ini langsung membuka karung dan ternyata berisi mayat manusia berjenis kelamin laki-laki yang diperkirkan berusia 40 tahun.
Penemuan jasad pria bertato naga di bahu kanannya, langsung dilaporkan ke Polsek Tanjung Beringin, Polres Serdang Bedagai.
Petugas yang menerima laporan penemuan mayat langsung meluncur ke lokasi.
Dari hasil identifikasi Tim Inafis, ditemukan luka dekat pelipis mata sebelah kanan sepanjang 10 cm, lebar 2,5 cm.
Ciri-ciri korban memiliki perawakan dengan tinggi 170 cm, jari manis kiri terdapat cincin warna hitam bermata, memakai baju kaos warna hitam depan bertuliskan Supreme, celana dalam warna hitam bergaris hitam bertuliskan black world dan kedua kulit jari tangan terkelupas.
Kasat Reskrim Polres Serdang Begadai, AKP Alexander Piliang, sebelumnya membenarkan penemuan mayat oleh warga yang mencari kepiting.
"Diduga mayat dibunuh dan dibuang ke laut dengan ditarik boat. Mungkin tali pengikat karung berisi mayat terputus hingga akhirnya diterpa ombak ke pinggir pantai," terangnya.
Hingga saat ini identitas mayat belum diketahui.
Pihak kepolisian juga belum mendapatkan laporan masuk orang kehilangan anggota keluarga. (cr9/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-medan.com dengan judul Polda Sumut Menduga Mayat Pria Pemilik Tato Naga Warga Negara Asing