Laporan Wartawan Serambi Indonesia Nur Nihayati
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Pesisir Pantai Kuala Tari, Kecamatan Kembang Tanjung, Kabupaten Pidie dipastikan mengandung minyak bumi dan gas (migas).
Dua perusahaan tambang dunia yang akan melakukan pengeboran pada Agustus 2019 di kawasan itu.
Ini terungkap saat pertemuan antara PT Repsol Indonesia, Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), dan investor asal Spanyol, David Ramos di Ruang Makan Pendopo Bupati Pidie, Senin (12/11/2018).
Bupati Pidie, Roni Ahmad atau yang lebih dikenal dengan panggilan Abusyil menyambut baik itikad perusahaan tersebut.
Ia meminta kegiatannya transparan dan tidak merugikan rakyat.
"Serta memperjelas kompensasi dan bagi hasilnya," katanya.
Baca: Luis Milla Unggah Peremuannya dengan Pemain Indonesia yang Merumput di Liga Spanyol
Dua perusahaan tambang akan melakukan pengebaran ini adalah, Talisman Andaman BV di bawah naungan Perusahaan Repsol Madrid Spanyol dan PT Repsol Indonesia.
Wilayah pengeboran tahap satu ini bukan saja daerah pesisir Pidie, tapi juga terkena wilayah Pidie Jaya dan Bireuen.
Hingga kini proses pergantian rumpon telah selesai dibayar hampir Rp 5 miliar seluruhnya.