Bahkan, kepala desa sempat memberikan uang Rp 200 ribu untuk membawanya ke Bandung.
"Tapi masih kurang jika harus nyewa mobil dan gak ada yang sanggup," ucapnya.
Baca: Lionel Messi Selalu Kedepankan Profesional Makanya Dapat Sepatu Emas Eropa
Kata Subandi suara peluit terdengar ketika anaknya menangis atau sedang tidur.
Anaknya juga, lanjut Subandi sering mengeluhkan sesak napas jika berjalan jauh.
Sehari-hari Asep Yaya bersekolah di SDN Jalupang Girimukti dan duduk di kelas 5.
Dia juga merasa malu karena sering mendapat olok-olok dari temannya sehingga dia sering membolos.
"Anak saya sekolah jadinya hanya satu atau dua kali dalam seminggu karena dia minder," ucap dia.
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: Keluarkan Suara Peluit Kalau Menangis dan Tidur, Bocah asal Saguling Ini Jadi Sering Bolos Sekolah