Laporan Reporter Tribun Lampung, Endra Zulkarnaen
TRIBUNNEWS.COM, TULANGBAWANG - Iis Nuryani (24) ditusuk senjata tajam oleh suaminya Hendra (30) setelah menolak ajakan berhubungan intim.
Diketahui korban nyaris tewas akibat mengalami sejumlah luka tusuk dengan senjata tajam.
Kapolsek Tulangbawang Tengah Kompol Zulfikar menuturkan kronologi kejadian.
Peristiwa berawal saat pelaku mengajak istrinya berhubungan badan, Selasa (8/1/2019) sekitar pukul 22.30 WIB.
Namun, korban menolak dan pelaku pun marah.
Baca: Yanuar Sebut Pemerintah Jokowi-JK Berhasil Tekan Angka Pungli Secara Signifikan di 4 Sektor
”Pelaku emosi. Tapi penganiayaan tidak dilakukan saat itu juga. Pelaku menunggu istrinya terlelap tidur, baru ia melakukan penganiayaan dengan sebilah pisau dan golok yang diambilnya dari dapur sekitar pukul 01.30 WIB,” kata Zulfikar, Rabu (9/1/2019).
Kapolsek mengatakan, pelaku diketahui pernah mengalami depresi dan gangguan jiwa.
Hal ini berdasarkan keterangan keluarga pelaku.
Terlebih, saat dilakukan interogasi pihak kepolisian, pelaku sulit memberikan keterangan kepada penyidik.
Baca: Usai Sindir Andrea Dovizioso, Jorge Lorenzo Kembali Cari Gara-gara dengan Pebalap Ducati
"Pelaku sulit sekali memberikan keterangan. Keterangan keluarga pelaku, dia pernah terkena gangguan jiwa. Untuk memastikan ini, kami juga besok akan membawa pelaku ke RSJ (Provinsi Lampung) Kurungan Nyawa,” katanya.
Usai kejadian, lanjut Kapolsek, pihaknya langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) guna melakukan olah TKP dan mengejar pelaku.
Pelaku ditangkap aparat kepolisian sekitar pukul 06.00 WIB di semak-semak belakang Bank BRI Candra Mukti, Kecamatan Tulangbawang Tengah, sekitar 15 kilometer dari tempat kejadian.
”Kami buat dua tim. Satu tim melakukan olah TKP dan tim lainnya melakukan pengejaran. Hingga saat ini pelaku kami amankan di Mapolsek Tulangbawang Tengah,” katanya.